Monolog Jiwa

Diri berasa sangat hina, sangat rendah, entah di mana puncanya mungkin hanya Tuhan yang tahu..khilafku memang tidak terhitung jumlahnya , semakin kusedar diri ini banyak mengikut kata nafsu yang memujuk diri mendekati maksiat dunia yang penuh kelpaan. Oh Tuhanku, sesungguhnya aku banyak memikirkan cerita dunia berbanding akhirat sana..aku sering memikirkan kesunyian cinta dari manusia, aku lemah dengan godaan syaitan dan nafsuku sendiri Tuhan,..aku semakin tidak berupaya berfikir secara rasional dan positif kini, kerana fikiranku sekarang ini banyak menjerumus ke laluan mungkar kebencian dan negatif, ke mana hilangnya diriku yang sebelum ini ya Allah…diri yang selalu mengharapkan cintaMu, redhaMu, hidayahMu..kikiskanlah sifat-sifat hasad dan dengki yang ada dalam jiwaku kini dengan sifat redha dan bersyukur, hapuskan rasa-rasa cinta berlandaskan nafsu yang melintasi lubuk sanubari ini Tuhanku, hindarilah daku dari bersifat kasar terhadap ibu dan ayah, aku ingin menjadi anak yang solehah yang diterima doanya, bersihkanlah hatiku ini ya Allah ya Rabbi, bersihkan dari segala kekotoran yang ada dan bisa merosakkan imanku ini,sucikan hati dan fikiranku, tak rela daku menjadi hamba-Mu yang ingkar dan alpa, Ya Allah, peliharalah tutur kataku di samping orang-orang sekeliling..pelihara juga akhlakku ini agar tidak melebih-lebih dan menunjukkan kelemahan diriku, pelihara dan lindungilah juga perhubunganku bersama sahabat-sahabatku yang tercinta,kaum kerabatku yang sangat aku cintai juga tidak lupa insan yang bakal menjadi imamku kelak..hindarilah diriku dari perasaan sedih dan lemah, syak wasangka, riak dan sombong, ujub serta takabbur..aku sedar aku telah terlanjur dan terlebih dalam mengecap nikmat dunia, aku tak pandai mengawal diri ini ya Allah..sesungguhnya ku mohon kekuatan iman dan takwa dalam diriku, tenangkanlah hati ini..semaikan juga sifat sederhana dan syukur..aku ingin gigih mencari redhaMu Tuhanku,,..berilah daku petunjuk terhadap jalan yang lurus yang KAU redhai, semoga KAU masih memberi hidayah buatku Tuhan..